
Masa depan Jack Grealish bersama Manchester City kian mengambang. Gelandang berusia 29 tahun itu dipastikan tidak masuk dalam rencana Pep Guardiola untuk musim 2025/2026, dan hingga kini belum ada satu pun klub yang mengajukan tawaran resmi untuk merekrutnya.
Didatangkan dari Aston Villa dengan nilai transfer mencapai £100 juta pada tahun 2021, Grealish kini seperti kehilangan daya tarik. Penampilannya mengalami penurunan drastis sepanjang musim 2024/2025.
Ia tidak masuk dalam skuad Manchester City saat menghadapi Fulham pada laga terakhir Premier League musim lalu. Bahkan yang lebih mencolok, namanya juga tidak tercantum dalam daftar pemain untuk ajang Piala Dunia Antarklub 2025 di Amerika Serikat.
Situasi ini menjadi sinyal kuat bahwa Grealish sudah tidak lagi termasuk dalam rencana jangka panjang Guardiola. Namun, meninggalkan Etihad Stadium tampaknya bukan perkara mudah.
Gaji Selangit, Peminat Grealish Masih Nihil
Meski memiliki catatan prestasi yang cukup baik bersama City dan menyandang status sebagai pemain tim nasional Inggris, Grealish hingga kini belum menarik minat serius dari klub lain.
Laporan dari BBC Sport menyebutkan bahwa gaji Grealish yang mencapai £300.000 per pekan menjadi kendala utama yang menghalangi klub-klub peminat untuk bergerak lebih jauh.
Beberapa tim sempat dikaitkan dengannya, seperti Everton dan Newcastle United. Namun, hingga pertengahan Juni 2025, belum ada langkah konkret dari kedua klub tersebut.
Padahal, Grealish bukan pemain sembarangan. Ia pernah menjadi sosok penting di Aston Villa dan tampil cemerlang pada musim debutnya bersama Manchester City. Mantan kiper City dan Villa, Shay Given, bahkan menyebutnya sebagai “bakat generasi.”
Manchester City Dikejar Waktu
Manchester City diyakini sudah membuka pintu bagi kepergian Grealish, tetapi sejauh ini belum ada klub yang mengajukan tawaran, baik dalam bentuk transfer permanen maupun pinjaman. Dengan statusnya yang bukan lagi prioritas dan tidak masuk proyeksi pelatih, Grealish terancam hanya menjadi penghangat bangku cadangan musim depan apabila situasi ini terus berlanjut.
City tentu tak ingin aset mahal seperti Grealish hanya menjadi penonton tanpa kontribusi. Namun, hingga saat ini, klub masih harus menunggu datangnya tawaran yang sesuai harapan.
Dengan bursa transfer musim panas yang mulai berjalan, waktu terus menekan. Nasib Jack Grealish kini berada di titik krusial. Mampukah ada klub yang berani bertaruh pada pemain penuh talenta ini? Atau justru ia akan menjadi simbol kemewahan yang terbuang di era baru Manchester City?